Timeglobalnews.com | Morowali
Dalam keadaan bencana banjir ini ada saja oknum masyrakan yng mengambil keuntungan memperkaya diri, Pedagang bensin pertamini di Kec Bahdopi menjual bensin perliter sampai harga empat puluh lima ribu rupiah.
Pedagang bensin pertamini memanfaatkan situasi masyarakat yang sedang terkendala ekonomi dan mengalami banjir, dengan mengambil kesempatan menjual bensin perliter di luar harga jangkauan. Masyarakat sangat terpukul dengan harga semahal itu.
Pihak kepolisian Bahdopi segera menghimbau untuk mengambil tindakan karena kegiatan ini sudah termasuk dugaan pemerasan terhadap masyarakat.
Kasihan mereka yang berada di keluarga dengan ekonomi menengah kebawah, akan sangat kesusahan jika diberi harga bensin sejumlah itu.
Nas
0 Komentar